Bentuk Penuh MICR

Bentuk Penuh MICR - Pengenalan Karakter Tinta Magnetik

Bentuk lengkap MICR adalah Pengenalan Karakter Tinta Magnetik. Merupakan sistem yang digunakan untuk pengenalan karakter dengan bantuan tinta khusus serta karakter atau dengan kata lain dapat dipahami sebagai teknologi yang digunakan untuk tujuan verifikasi keaslian dan keaslian dokumen fisik. (terutama cek) dan banyak digunakan oleh lembaga perbankan.

Bagaimana Teknik MICR Bekerja?

MICR membantu dalam menyandikan nomor yang disebutkan dalam tinta magnetik yang ditampilkan di dasar cek. Teknik MICR bekerja dengan melewatkan dokumen fisik seperti cek berisi tinta magnet yang perlu dibaca dengan bantuan mesin yang dapat memagnetisasi tinta pada dokumen tersebut dan kemudian menerjemahkan informasi magnetisnya menjadi karakter. Printer laser digunakan untuk mencetak tinta magnet dan ini bukan printer biasa. Printer laser yang digunakan untuk tujuan MICR menerima toner Magnetic Ink dan Pengenalan Karakter.

Bagaimana Kode MICR Dibuat?

Tinta Magnetik dan Kode Pengenalan Karakter adalah angka 9 digit. Tiga digit pertama dari kode MICR digunakan untuk mewakili kode Kota. Tiga digit berikutnya mewakili kode bank dan tiga digit terakhir menunjukkan kode cabang bank tertentu. Oleh karena itu, Magnetic Ink dan kode Pengenalan Karakter dibuat dengan mengambil kode kota, kode bank dan kode cabang. Kode bank berbeda dari satu bank ke bank lain dan kode cabang berbeda dari cabang ke cabang. Kode cabang bank tidak sama untuk semua. Jadi, jika kode kota tertentu 333, kode bank itu 666 dan kode cabangnya 999, maka kode MICR untuk yang sama adalah 333666999.

fitur

Salah satu fitur terpenting dari Tinta Magnetik dan Pengenalan Karakter adalah meningkatkan keamanan dan meminimalkan kerugian yang disebabkan oleh beberapa aktivitas kriminal seperti phishing, rekayasa sosial, peretasan, dll. Ini adalah teknologi pengenalan karakter yang terutama digunakan oleh bank untuk menyederhanakan dan mempermudah proses dan izin pemeriksaan dan dokumen fisik lainnya. Tinta Magnetik dan Pengenalan Karakter menggunakan tinta dan karakter magnetis khusus. Tinta Magnetik dan Pengenalan Karakter sepenuhnya aman, andal, cepat, dan juga menghemat tenaga manual.

Mengapa menggunakan MICR?

Magnetic Ink dan Character Recognition wajib digunakan untuk keperluan pengajuan berbagai macam bentuk transaksi keuangan seperti formulir SIP, formulir investasi, atau bahkan untuk transfer dana. MICR juga harus digunakan untuk memastikan keaslian dan keaslian dokumen fisik seperti cek. MICR juga harus digunakan untuk menghilangkan kemungkinan kesalahan manusia dan memulai transaksi lebih cepat yang tidak mungkin dicapai dalam kasus pemrosesan manual. MICR memberikan tingkat keamanan yang lebih tinggi dan ini menghilangkan sedikit kemungkinan dokumen dipalsukan. Lembaga perbankan menggunakan MICR untuk tujuan memverifikasi validitas dan meningkatkan keamanan pemeriksaan resmi.

Perbedaan Antara MICR dan Kode IFSC

MICR adalah singkatan dari Tinta Magnetik dan Pengenalan Karakter sedangkan kode IFSC adalah singkatan dari Kode Sistem Keuangan India. MICR adalah kode sembilan digit yang membantu dalam identifikasi unik bank dan cabang yang berpartisipasi dalam ECS (Sistem Kliring Elektronik) sedangkan IFSC digunakan untuk tujuan mengidentifikasi cabang bank yang beroperasi dalam jaringan NEFT (National Electronic Funds Transfer) oleh Bank pusat. 3 digit pertama kode MICR mewakili kode kota dan ini sesuai dengan kode pos. 3 digit berikutnya dari kode MICR menandakan kode bank dan 3 digit terakhir menunjukkan kode cabang. Empat digit pertama kode IFSC menyoroti bank, sedangkan enam karakter berikutnya mewakili detail cabang. Karakter terakhir direpresentasikan sebagai nol.

Bagaimana kode MICR membuat pemrosesan cek lebih cepat?

MICR menghilangkan risiko penipuan dan kesalahan. MICR bahkan membantu dalam memproses pemeriksaan lebih cepat karena dilakukan secara digital dan tidak manual. Kode MICR dicetak pada cek dengan tinta magnetik yang sangat unik dan tidak biasa. Tinta magnet ini dibuat dengan oksida besi dan memiliki bahan magnetis yang membuatnya benar-benar dapat dibaca oleh mesin dan 100 persen anti kesalahan.

Di MICR, mesin sortir cek atau mesin baca membaca cek yang dimasukkan dan membantu dalam mengidentifikasi nama cabang yang sebenarnya memiliki cek tersebut dan kemudian mengaktifkan proses kliring otomatis. Ini membuat visibilitas kode MICR benar-benar jelas untuk mesin pembaca cek atau mesin sortir. Jika kode Tinta Magnetik dan Pengenalan Karakter tidak terlihat karena beberapa atau alasan lain, maka mesin pembacaan cek atau mesin sortir juga dapat dengan mudah melacaknya.

Semua cabang bank diaktifkan dengan kode MICR yang berarti pemrosesan cek akan lebih cepat di semuanya.

Kesimpulan

Kode MICR adalah teknologi yang digunakan untuk pengenalan karakter oleh industri seperti perbankan, penerbangan, dll untuk menyederhanakan pemrosesan pemeriksaan dan dokumen lainnya. Pengkodean MICR (juga disebut sebagai garis MICR) ditempatkan di bagian bawah cek dan dokumen lainnya dan biasanya terdiri dari kode bank, indikator jenis dokumen, nomor rekening bank, jumlah cek, nomor cek, dan indikator kontrol . Tinta Magnetik dan Pengenalan Karakter menawarkan metode yang cepat dan andal dalam hal pemindaian dan pemrosesan informasi yang ada dalam dokumen fisik (terutama pemeriksaan). Sebagian besar digunakan oleh bank. MICR digunakan untuk menangkap dan menjelaskan fungsionalitas MICR. Tinta Magnetik dan Pengenalan Karakter juga mengurangi dokumen fisik sehubungan dengan proses pembersihan.Kode MICR disediakan di dasar cek.

MICR tidak sama dengan kode IFSC. Kedua kode ini sangat berbeda satu sama lain.