Nilai Buku vs Nilai Pasar

Perbedaan Antara Nilai Buku dan Nilai Pasar

Nilai buku adalah nilai aset bersih perusahaan dan dihitung sebagai penjumlahan total aset dikurangi jumlah aset tidak berwujud dan selalu sama dengan nilai tercatat aset di neraca sedangkan nilai pasar seperti namanya aset yang akan kami terima jika kami berencana untuk menjualnya hari ini.

Nilai buku dan nilai Pasar adalah teknik utama yang digunakan oleh investor untuk menilai kelas aset (saham atau obligasi). Nilai buku adalah nilai perusahaan menurut neracanya. Nilai pasar adalah nilai saham atau obligasi, berdasarkan harga yang diperdagangkan di pasar keuangan. Meskipun nilai pasar dapat dihitung kapan saja, investor mengetahui nilai buku ketika perusahaan mencatat pendapatannya setiap tiga bulan.

  • Nilai buku suatu aset secara ketat didasarkan pada neraca atau "Buku" perusahaan. Nilai buku dihitung dengan mengambil selisih antara aset dan kewajiban di neraca. Ini juga dikenal sebagai ekuitas Pemegang Saham atau kekayaan bersih dan dapat diturunkan dari persamaan akuntansi aset = kewajiban + ekuitas pemegang saham.
  • Nilai pasar aset ditentukan oleh investor pada tanggal tertentu, yaitu, berdasarkan harga aset saat ini yang diperdagangkan di pasar keuangan. Ini dihitung dengan mengalikan harga pasar per saham perusahaan dengan jumlah saham beredar. Ini bisa bervariasi, dan kapan saja, bisa lebih atau kurang dari nilai buku.

Infografis Nilai Buku vs. Nilai Pasar

Perbedaan Utama

  • Nilai buku adalah nilai aset yang dilaporkan dalam neraca perusahaan. Nilai Pasar adalah penilaian saat ini dari perusahaan atau aset (harga saham saat ini) di pasar di mana ia dapat dibeli atau dijual.
  • Nilai buku memberi kita nilai sebenarnya dari aset yang dimiliki oleh perusahaan, sedangkan nilai pasar adalah nilai yang diproyeksikan dari perusahaan atau nilai aset di pasar.
  • Nilai buku sama dengan nilai ekuitas perusahaan, sedangkan nilai pasar menunjukkan nilai pasar saat ini dari setiap perusahaan atau aset apa pun.
  • Seorang investor dapat menghitung nilai buku suatu aset ketika perusahaan melaporkan pendapatannya setiap tiga bulan, sedangkan nilai pasar berubah setiap saat.
  • Nilai buku menunjukkan biaya aktual atau biaya perolehan aset, sedangkan nilai buku lainnya menunjukkan tren pasar saat ini.
  • Nilai buku adalah nilai akuntansi suatu aset dan kurang relevan pada saat perusahaan sebenarnya berencana menjual aset tersebut di pasar; sebagai perbandingan, nilai pasar mencerminkan penilaian aset yang lebih akurat selama pembelian dan penjualan aset tersebut.
  • Nilai buku suatu aset dicatat di neraca berdasarkan biaya historis, biaya perolehan diamortisasi, atau nilai wajar. Nilai pasar mencerminkan nilai wajar atau nilai pasar suatu aset.

Tabel Perbandingan

Dasar Perbandingan Nilai bukuNilai pasar 
BerartiIni adalah nilai sebenarnya dari aset perusahaan. Ini adalah nilai sebenarnya dari aset perusahaan.Nilai pasar didefinisikan sebagai harga maksimum di mana suatu aset atau sekuritas dapat dibeli atau dijual di pasar.
MerefleksikanEkuitas perusahaan.Harga pasar saat ini.
Dasar PenghitunganNilai buku dihitung dengan mengambil selisih antara aset dan kewajiban di neraca.Nilai pasar suatu perusahaan dihitung dengan mengalikan harga pasar per saham perusahaan dengan jumlah saham beredar.
Frekuensi FluktuasiTerjadi pada interval berkala, yaitu jarang terjadi;Sangat sering. Nilai pasar berfluktuasi sesekali.
Basis PengukuranNilai buku suatu aset dicatat di neraca berdasarkan biaya historis, biaya perolehan diamortisasi, atau nilai wajar.Nilai pasar mencerminkan nilai wajar atau nilai pasar suatu aset.

Kesimpulan

Nilai Pasar dan Nilai Buku ekuitas banyak digunakan oleh investor untuk menilai kelas aset. Membandingkan keduanya untuk sebuah perusahaan menunjukkan apakah perusahaan tersebut undervalued atau overvalued. Jika nilai pasar lebih kecil dari nilai buku, ini berarti saham tersebut diperdagangkan dengan harga diskon dan sebaliknya.

Nilai buku adalah nilai akuntansi suatu aset dan seringkali tidak mencerminkan nilai pasar sebenarnya di mana suatu aset dapat dibeli atau dijual. Nilai pasar memberikan nilai saat ini yang lebih akurat karena mencerminkan permintaan dan penawaran suatu aset. Beberapa teknik penilaian ganda seperti (rasio PE, rasio PB, Rasio EV terhadap EBITDA) menggunakan nilai pasar, atau nilai buku sebagai salah satu variabelnya.