Biaya vs Pengeluaran

Perbedaan Antara Biaya dan Pengeluaran

Perbedaan utama antara Biaya dan Pengeluaran adalah bahwa biaya mengacu pada jumlah yang dihabiskan oleh organisasi bisnis untuk tujuan memperoleh aset atau untuk pembuatan aset, sedangkan, biaya mengacu pada jumlah yang dihabiskan oleh organisasi bisnis untuk operasi yang sedang berlangsung. bisnis untuk memastikan perolehan pendapatan.

Dalam domain keuangan, pengukuran keberhasilan bisnis didasarkan pada negosiasi harga dan biaya yang dikeluarkan. Pada artikel ini, kita akan membahas biaya vs. pengeluaran. Kami sangat sering menggunakannya secara bergantian dalam diskusi bisnis. Meski begitu, kedua kata ini memiliki arti dan penerapan yang berbeda dalam bisnis, dan artikel ini bermaksud mengedepankan perbedaan tersebut.

Apakah Biaya itu?

Kita dapat mendefinisikannya sebagai jumlah yang dibayarkan atau dibelanjakan untuk memperoleh aset (aset tetap) atau dibayarkan untuk pembuatan aset (biaya prabayar). Biasanya ini adalah pembayaran satu kali yang kami kapitalisasi dan mencerminkan sebagai item neraca. Investasi dalam pembelian aset-aset tersebut, yang merupakan persyaratan untuk kelangsungan usaha, akan memberikan keuntungan di masa depan.

Berapa Biayanya?

Pengeluaran dapat didefinisikan sebagai jumlah yang dibayarkan atau dibelanjakan secara teratur untuk operasi bisnis yang sedang berlangsung untuk memastikan perolehan pendapatan. Ini dibelanjakan setiap tahun dan tercermin dalam laporan laba rugi dan, dengan demikian, berdampak pada profitabilitas. Selain itu, biaya neraca dicatat sebagai beban dalam laporan laba rugi dengan berpedoman pada prinsip pencocokan, yaitu biaya harus diakui secara proporsional selama periode yang sama ketika biaya tersebut digunakan untuk menghasilkan pendapatan.

Salah satu contohnya adalah pembelian pabrik dan mesin seharga USD 1.000. Dikapitalisasi dan diperhitungkan sebagai aset tetap di neraca. Sekarang, mari kita pertimbangkan bahwa depresiasi aset tetap terjadi selama 10 tahun ke depan dengan basis garis lurus. Akibatnya, biaya depresiasi menjadi USD 100 per tahun, dan depresiasi ini adalah contoh beban.

Contoh lain adalah pembayaran sewa di muka sebesar USD 600 untuk 10 tahun ke depan, dan kami memperhitungkannya di neraca sebagai biaya prabayar. Sekarang, biaya prabayar akan dibagikan selama 10 tahun dengan biaya USD 60 per tahun sebagai biaya sewa, dan ini adalah contoh biaya lainnya.

Infografis Biaya vs. Pengeluaran

Mari kita lihat perbedaan teratas antara biaya vs. pengeluaran.

Perbedaan Utama

Perbedaan utamanya adalah sebagai berikut -

  • Biaya adalah investasi terhadap pembelian aset untuk keuntungan bisnis di masa depan. Pada saat yang sama, biaya ada pada bisnis yang sedang berjalan untuk menghasilkan pendapatan.
  • Biaya adalah pembayaran satu kali di alam, sedangkan biaya adalah pembayaran biasa.
  • Neraca biasanya mencerminkan Biaya, sedangkan biaya merupakan bagian dari laporan laba rugi.
  • Biaya diakui sebagai beban dalam laporan laba rugi sesuai prinsip pencocokan. Namun, kami tidak pernah dapat mengakui biaya sebagai biaya.

Tabel Perbandingan Biaya vs. Biaya

Dasar untuk PerbandinganBiayaBiaya
BerartiInvestasi yang dilakukan untuk pembelian aset yang dimaksudkan untuk keuntungan masa depan dalam bisnis.Pembayaran rutin yang dilakukan untuk bisnis yang sedang berjalan untuk menghasilkan pendapatan
Laporan keuanganTercermin pada sisi aset neracaTercermin pada laporan laba rugi
TujuanPembelian asetPembayaran yang diperlukan untuk memperoleh pendapatan
Pengaruh terhadap ProfitabilitasTidak mempengaruhi profitabilitas perusahaan secara langsungSecara langsung berdampak pada profitabilitas perusahaan.
Rasio saat iniBiaya yang dikeluarkan untuk aset lancar mempengaruhi rasio lancar.Tidak ada dampak
Struktur ModalBiaya yang dikeluarkan untuk aset tidak lancar mempengaruhi struktur modal.Tidak ada dampak
ContohAset tetap, biaya prabayar, inventaris, dll .;Depresiasi, beban bunga, biaya bahan baku, dll;

Kesimpulan

Intinya adalah untuk membedakan secara khusus dan benar antara biaya dan pengeluaran; seseorang harus memahami tujuan dan perlakuan akuntansi. Saya harap artikel ini membantu menghindari penggunaan kedua istilah yang dapat dipertukarkan di masa mendatang.