Hitung IRR di Excel

Perhitungan IRR di Excel

IRR atau tingkat pengembalian internal digunakan untuk menghitung keuntungan internal untuk beberapa investasi di keuangan, IRR adalah fungsi inbuilt di excel yang digunakan untuk menghitung yang sama dan juga merupakan rumus keuangan, fungsi ini mengambil berbagai nilai sebagai masukan yang kita butuhkan untuk menghitung tingkat pengembalian internal dan nilai perkiraan sebagai masukan kedua.

IRR di excel adalah singkatan dari I nternal R ate R eturn. IRR di Excel adalah salah satu fungsi bawaan yang tersedia di Microsoft Excel. IRR pada excel termasuk dalam kategori Fungsi Keuangan di.

Tingkat Pengembalian Internal adalah tingkat bunga yang diterima untuk investasi yang dilakukan. IRR di excel terdiri dari pembayaran yang dilakukan diwakili oleh nilai negatif dan pendapatan yang dihasilkan dilambangkan dengan nilai positif yang terjadi pada interval waktu yang teratur.

Fungsi IRR di Excel mengembalikan tingkat pengembalian internal untuk serangkaian arus kas yang diwakili oleh angka positif dan negatif. Arus kas ini tidak harus konsisten, seperti untuk anuitas. Namun, arus kas harus terjadi secara berkala seperti bulanan, triwulanan, atau tahunan. Jumlah uang tunai dapat bervariasi untuk setiap interval.

Formula yang digunakan untuk Menghitung IRR di Excel

Rumus IRR Excel adalah sebagai berikut:

Dimana,

  • range = Ini adalah parameter wajib. Rentang sel yang menunjukkan rangkaian arus kas di mana Tingkat Pengembalian Internal akan dihitung.
  • tebak = Ini adalah parameter opsional. Ini menunjukkan angka yang Anda duga dekat dengan hasil tingkat pengembalian internal. Jika tidak ada nilai yang disebutkan, maka nilai defaultnya adalah 0,1 atau 10%
  • “[]” Menunjukkan parameter opsional.

Fungsi mengembalikan nilai numerik. Bisa jadi positif atau negatif.

Bagaimana cara menghitung IRR di Excel? (dengan Contoh)

Anda dapat mendownload Template Excel Fungsi IRR ini di sini - Template Excel Fungsi IRR

Perhitungan IRR di Excel dapat dilakukan dengan 2 cara yaitu fungsi Lembar Kerja (WS) atau fungsi VBA. Sebagai fungsi WS, itu bisa dimasukkan sebagai bagian dari rumus di sel lembar kerja. Sebagai fungsi VBA, dapat digunakan dalam kode makro yang dimasukkan melalui Microsoft Visual Basic Editor yang diintegrasikan ke dalam MS Excel. Lihat penghitungan IRR dalam contoh excel yang diberikan di bawah ini untuk memahami dengan lebih baik.

Contoh # 1 - Perhitungan IRR di Lembar Kerja Excel

Dalam contoh perhitungan IRR ini, -3000 menunjukkan jumlah modal yang diinvestasikan. Angka-angka berikutnya 2000 dan 5000 menunjukkan pendapatan. Fungsi IRR pada excel dihitung pada nilai -3000, 2000, dan 5000. Hasilnya 67%.

Contoh # 2

Dalam contoh penghitungan IRR ini, #NUM! ditampilkan sebagai hasil karena tidak ada nilai negatif tunggal yang ada dalam kumpulan nilai. Jadi, tidak ada nilai yang menunjukkan pembayaran tetapi semuanya adalah pendapatan.

Contoh # 3

Dalam contoh penghitungan IRR ini, semua nilainya negatif. Ini menunjukkan tidak ada pendapatan yang dihasilkan. Karenanya, hasil yang dihasilkan adalah #NUM! 

Contoh # 4

Dalam contoh perhitungan IRR ini, nilai totalnya adalah lima. -10000 menunjukkan pembayaran telah selesai. Nilai-nilai berikut adalah per tahun yaitu pendapatan yang diperoleh pada Tahun 1 adalah 2000, tahun 2 adalah 5000, tahun 3 adalah 4000, tahun 5 adalah 6000.

Untuk menghitung pendapatan yang dihasilkan pada akhir tiga tahun, rumus IRR diterapkan ke sel mulai dari B2: B4. Hasilnya adalah -19% karena jumlah pembayaran pada tahun pertama lebih banyak daripada pendapatan yang dihasilkan pada tahun-tahun berikutnya.

Untuk menghitung pendapatan yang dihasilkan pada akhir lima tahun, rumus IRR diterapkan ke sel mulai dari B2: B6. Hasilnya adalah 22%. Hasilnya positif karena pendapatan yang dihasilkan di tahun-tahun berikutnya lebih dari jumlah pembayaran yang diinvestasikan di tahun awal.

Contoh # 2 - Perhitungan IRR di Excel VBA

Fungsi IRR dapat digunakan dalam kode VBA di Microsoft Excel sebagai berikut:

Formula IRR di Excel VBA :

Rumus Irr di VBA adalah sebagai berikut.

Dimana,

Nilai = Arus kas

IRRVal = Tingkat pengembalian internal

IRR dalam Contoh VBA Excel

Mari kita lihat contoh untuk Irr di VBA.

Dalam contoh perhitungan IRR ini, IRRVal adalah variabel berjenis double. Ini memegang hasil yang dikembalikan oleh fungsi Irr. Nilai tersebut direpresentasikan dalam bentuk array tipe data double dimana nilai awalnya adalah -10000 yang menandakan pembayaran telah dilakukan pada tahun pertama. Nilai berikutnya adalah 2000, 5000, 4000 dan 6000 yang menunjukkan pendapatan yang dihasilkan per tahun selama empat tahun berikutnya.

Hal-hal untuk diingat

  1. Larik nilai ( rentang ) harus berisi minimal satu angka positif dan satu angka negatif.
  2. Nilai harus berurutan. IRR menggunakan urutan nilai untuk menafsirkan urutan arus kas. Harap berhati-hati dalam memasukkan pembayaran dan nilai pendapatan dalam urutan seperti yang terjadi atau Anda ingin mewujudkannya.
  3. Jika sebuah argumen array referensi berisi teks, nilai logika, atau sel kosong, nilai-nilai itu diabaikan.
  4. MS Excel menggunakan teknik iteratif untuk menghitung IRR dengan Excel. Dimulai dengan tebakan, IRR menelusuri kalkulasi hingga hasilnya akurat dalam 0,00001 persen. Jika IRR tidak dapat menemukan hasil yang berfungsi setelah 20 percobaan, kesalahan #NUM! nilai kesalahan dikembalikan.
  5. Jika fungsi IRR di excel mengembalikan #NUM! atau jika hasilnya tidak sesuai dengan yang Anda harapkan, coba dengan nilai yang berbeda
  6. Dalam kebanyakan kasus, Anda tidak perlu memberikan nilai perkiraan untuk penghitungan IRR di excel. Jika parameter tebakan dilewati, perangkat lunak mengasumsikannya 0,1 yaitu 10%.
  7. IRR sangat erat kaitannya dengan NPV yaitu fungsi Net Present Value. Tingkat pengembalian yang dihitung oleh IRR dengan excel adalah tingkat bunga yang sesuai dengan Nilai Sekarang Bersih nol.